Skip to main content

Berguru dengan Pengalaman (I)

Ada pengalaman yang berharga, ilmu yang bisa diambil dan mungkin bisa diamalkan.

Penulis beberapa hari lalu mendapatkan 'undangan' mengunjungi korban banjir, yah dikatakan mengunjungi karena itu seperti bukan liputan. Hanya datang, mendengarkan sambutan petinggi salah satu perusahaan tv kabel terbesar di Tanah Air, foto dan selesai.

Tetapi tidak begitu saja penulis pulang dengan tanpa membawa apa-apa. Di sana, korban banjir Kedoya Jakarta yang mengungsi justru menjadi guru yang kisah hidupnya, petuahnya barangkali, menjadi motivasi tersendiri.

Memang selalu ada hikmah di balik peristiwa. Di balik kesusahan mereka, yang mengungsi di pinggiran kelas SDN Kedoya Utara, tampak tak ada raut kecewa sebagai korban bencana alam banjir.



Penulis pun untuk pertama kalinya menyaksikan bagaimana banjir yang sesungguhnya, merasakan langsung ngobrol dengan korban, melihat sampah-sampah di atas sebuah selokan yang airnya sudah meninggi dan lain-lain. Kunjungan ini diselenggarakan pada Rabu siang, 22 Januari 2014.



Sebuah pengalaman berharga. Jujur sebelumnya agak menyepelekan kegiatan kunjungan tersebut. Sebab, lokasi yang jauh, bojonggede-kedoya ditempuh dengan waktu yang tidak sebentar.

Di sana, tidak hanya anak-anak, atau remaja, juga terdapat orangtua yang memiliki tujuan hidup yang besar. Salah seorang bapak menghampiri penulis. Bercerita panjang lebar, ia sangat memperhatikan masa depan anak-anaknya, padahal ia hanyalah seorang pekerja (kalau tidak salah supir) yang tentu gajinya tidak seberapa.

Ia tidak ingin walaupun ada biaya gratis wajib belajar 12 tahun (sampai tingkat SMA), ia tidak mau anak-anaknya hanya sampai lulusan SMA. Bagaimanapun juga, katanya, orangtua harus berpikir ke depan, bagaimana merubah nasib, paling tidak anak-anaknya menjadi 'orang' sukses melalui pendidikan di perguruan tinggi, tidak seperti dirinya.

Seorang bapak yang mengenakan celana pendek, ketika itu ia membawa gunting yang ia gunakan sembari ngobrol, duduk di teras halaman sekolah sambil membersihkan kuku jari tangannya. Pria tua berkulit agak gelap ini, mungkin karena setiap hari bekerja panas-panasan di bawah terik matahari, penulis taksir umurnya mencapai 55-60 tahunan dan mendorong istrinya untuk bekerja, yakni berdagang mie ayam kalau tidak salah.

Tidak hanya bapak yang satu ini, penulis lupa menanyakan nama, ada seorang bapak yang lainnya, bernama Matroji (kalau tidak salah lagi namanya) yang juga bercerita, menginspirasi dengan ilmu yang bisa diserap maknanya.

Ada nasehat yang bisa diambil dari seorang figur bapak yang sangat bertanggungjawab terhadap masa depan anak-anaknya, itu kalau bapak bercelana pendek. Lain lagi dengan kisah pak Matroji.

Bersambung..

*****

(Foto: Dok. Pribadi)

Comments

  1. Saya Widya Okta, saya ingin bersaksi tentang pekerjaan baik Tuhan dalam hidup saya kepada orang-orang saya yang mencari pinjaman di Asia dan bagian lain dari kata itu, karena ekonomi yang buruk di beberapa negara. Apakah mereka mencari pinjaman di antara Anda? Maka Anda harus sangat berhati-hati karena banyak perusahaan pinjaman palsu di sini di internet, tetapi mereka masih asli sekali di perusahaan pinjaman palsu.

    Saya telah menjadi korban penipuan pinjaman 6-kredit, saya kehilangan begitu banyak uang karena saya mencari pinjaman dari perusahaan mereka. Saya hampir mati dalam proses karena saya ditangkap oleh orang-orang dari hutang saya sendiri, sebelum saya dibebaskan dari penjara dan seorang teman saya yang saya jelaskan situasinya kemudian memperkenalkan saya ke perusahaan pinjaman yang dapat diandalkan yaitu SANDRAOVIALOANFIRM.

    Saya mendapatkan pinjaman saya sebesar Rp900.000.000 dari SANDRAOVIALOANFIRM sangat mudah dalam 24 jam yang saya lamar, Jadi saya memutuskan untuk membagikan karya baik Tuhan melalui SANDRAOVIALOANFIRM dalam kehidupan keluarga saya. Saya meminta saran Anda jika Anda membutuhkan pinjaman, Anda sebaiknya menghubungi SANDRAOVIALOANFIRM.

    Email: sandraovialoanfirm@gmail.com
    Nomor kontak dewan direksi: +12512278012
    Anda juga dapat menghubungi saya melalui email saya di (widyaokta750@gmail.com) jika Anda merasa kesulitan atau menginginkan prosedur untuk mendapatkan pinjaman.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Pengalaman mengurus balik nama motor, pajak tahunan dan ganti kaleng (plat) di Samsat Kelapa Dua Tangerang

Sebagai warna negara yang baik, tentu kita perlu untuk memenuhi apa yang diharuskan bagi setiap pemilik kendaraan bermotor, yakni membayar pajak. Oleh karena kini sudah berdomisili di Kabupaten Tangerang, tepatnya di wilayah kecamatan Curug, maka Anda yang beralamat di wilayah tersebut bisa mengurus seperti balik nama kendaraan bermotor, pajak tahunan dan ganti kaleng alias plat di Samsat Induk Kelapa Dua Tangerang. Penulis mengalami sendiri, karena berdomisili di Curug, maka tidak dapat mengurus seperti balik nama ranmor, dan lain-lain di Samsat Tangerang (Cikokol). Yang beralamat di Curug diarahkan untuk mengurus ke Samsat Kelapa Dua Tangerang. Perlu diperhatikan kalau Anda mengetikkan kata kunci di Google "Samsat Kelapa Dua Tangerang", maka hasil pencarian teratas akan menunjukkan "Gerai Samsat Kelapa Dua". Kalau Anda ingin cek fisik, mengurus balik nama hingga ganti kaleng secara mandiri (ngurus sendiri), maka di gerai tersebut tampaknya tidak bisa m

Lebih Baik Disini, Rumah Kita Sendiri (Bagian I)

Rasa nasionalis meledak bukan karena sedang nonton pertandingan bola timnas Indonesia, namun justru rasa kebanggaan dengan negara sendiri muncul pada saat ditolak dalam pengajuan VISA keluar negeri, ke USA. Bisa dibayangkan berapa uang yang mesti dikeluarkan dalam pengajuan permohonan VISA serta tinggal di negeri paman Sam tersebut, meski hanya beberapa hari. Untungnya semua biaya ditanggung oleh salah satu perusahaan elektronik terkemuka asal Jepang, yang memiliki Country Manager atau kantor cabang negara yang berlokasi di Jakarta timur. Komprehensifnya arsip, berkas dan surat ternyata mampu dikalahkan dengan "personal identity" yang mungkin mereka anggap belum layak untuk melancong ke negara super power tersebut. Padahal, surat beserta dokumen resmi lainnya telah dilampirkan, bahkan tiket reservasi hotel di Las Vegas pun telah dibukukan. Sekadar diketahui, event CES atau Consumer Electronic Show 2013 digelar pada awal Januari 2013. Di event akbar internasional ters

Pengalaman Balik Nama atau Ubah Nama Sepeda Motor

Balik nama motor itu penting, karena daripada capek-capek bolak-balik pinjem KTP asli pemilik motor lama, maka balik nama bisa memudahkan kita untuk bayar pajak pakai KTP sendiri. Selain itu, dari sisi psikologis juga, motor kesayangan itu sudah benar-benar 100 persen milik kita (perasaannya sih gitu), jadi lebih enak aja. Sebelumnya penulis belum tahu sama sekali dengan proses balik nama. Ya, karena ini baru pertama kali. Seharusnya balik nama itu enggak lama setelah Anda membeli kendaraan, jadi kalau entar-entaran lama-lama jadi males, eh tau-tau sudah kelewat dari jatuh tempo pajak motor tahunan. Terus kena denda deh. Tp sebaiknya memang satu bulan sebelum jatuh tempo pajak motor udah disiapin dan segera cabcus cari waktu ke kantor Samsat. Oh ya, di sini penulis ingin berbagi cerita nyata proses balik nama kendaraan motor. Sebelum berangkat, ada baiknya Anda cari-cari informasi melalui teman, saudara, atau cari di internet bagaimana proses balik nama kendaraan motor. Rupanya