Tiba-tiba alunan tembang pemenang X-factor, perempuan berkerudung yang menanyikan lagu berjudul Dia Dia Dia mengusik sebuah ruang sunyi. Ruang yang hanya si empunya yang bisa merasakan dan berisi banyak seliweran pikiran. Tentu engkau tahu bagaimana rasanya berada dalam keadaan sendiri menyepi. Saat tidak ada orang yang mengetahui apa yang engkau rasakan, pikirkan, pun orang tidak tahu apa yang kau lakukan, kecuali Sang Maha Mengetahui. Tembang yang dinyanyikan itu sepertinya biasa, namun sedikit potongan lirik yang cukup menyentil. Tidak untuk diumbar dimuka, penulis tidak suka banyak berkata lewat verbal, biarkan ketikan teks sederhana ini yang berbicara. Mungkin engkau pernah merasakan jatuh hati? atau paling tidak, samar-samar sudah menentukan calon terbaik yang hadir dalam kehidupan kau saat ini. Saat lidah menjadi kaku, jari terasa beku saat menuliskan sesuatu, perilaku barangkali jadi tidak menentu. Dengan tanda-tanda tersebut, bersyukurlah bahwa kau masih waras. Seper
Aktualisasi, cipratkan cerita, temukan warna.