Seperti ada memori yang di-recall kembali. Setiap orang punya cerita dan barangkali memiliki trauma. Dan, cinta masih menjadi misteri. Kadang ia diharapkan tetap eksis menepis kekosongan, kadang ia lebih baik menghilang guna hindarkan segala kegundahan. Berbeda manusia, berbeda cara, berbeda pola pikir dan berbeda karakteristik. Walau jatuh cinta itu universal (siapapun bisa merasakannya), setiap orang memaknai atau menyikapinya dengan cara yang berbeda. Coba kita masuk dalam konteks kedewasaan. Cinta yang siapapun mendambakan, cinta yang banyak orang memimpikan. Adakah korelasi antara cinta dan pernikahan. Tentu ada, seseorang ingin mencintai dan dicintai, serta menikah dengan orang yang dipercayainya tersebut. Setiap orang juga memiliki karakteristik terkait cara ia dalam mencintai. Bisa saja disimpan tanpa diungkapkan, bisa diungkapkan hanya sebatas pengungkapan. Atau, pengungkapan yang disertai keberanian untuk bersegera memilihnya menjadi kandidat terbaik pasangan hidup.
Aktualisasi, cipratkan cerita, temukan warna.